Senin, 17 September 2012

When I Meet Them

"Mas, nanti kopdar. Bisa datang? Aku tunggu di alun2 kota Malang. Depan masjid Jami. Jam 9 ya? Kontak aku ya mas."

Begitu kira-kira pesan yang masuk di inbox FB (nggak kebales karena belum buka FB) yang akhirnya diberitahukan lewat SMS tanggal 16/9/12. SMS itu dikirim oleh Zahara Putri yang punya beberapa karya salah satunya antologi bersama yang berjudul "Negeri Sejuta Fantasi". Di setiap kopdar tentu banyak pengalaman yang bisa diabadikan untuk dipelajari dan dipraktekkan setelah kopdar selesai.
Nah, kali ini saya coba menuliskan apa yang saya dapat di kopdar kecil hari Minggu yang lalu.


- Seperti layaknya kopdar maka hal paling menyenangkan adalah bertemu dengan teman-teman baru atau sudah lama kenal di dumay tapi baru saja ketemu. Paling tidak akhirnya kita saling tahu wajah dan rupa masing-masing.


- Kopdar juga waktunya berbagi pengetahuan, ilmu, dan lain-lain. Kemarin saja saya mendapat banyak ilmu baru dari teman-teman dan bunda-bunda seperti bagaimana cara mereka memasarkan buku karya mereka, soal karya Eric Keroncong "Aku Ingin Sekolah Lagi" yang akhirnya terbit setelah ditolak beberapa penerbit, dan editor novel (wow keren lah pokoknya). Saya sempat minder soalnya belum bisa sharing banyak hehe (maaf ya...)


- Berhubung saya sedang mencoba bisnis buku maka kopdar juga sangat berguna. Hari itu saya dapat jaringan supply buku berupa antologi karya Zahara Putri dan kawan-kawan berjudul "Negeri Sejuta Fantasi".


- Salah satu yang menarik adalah kopdar tersebut tidak menggunakan organisasi kepenulisan manapun. Mereka yang suka nulis atau membaca boleh hadir dan sharing di sana. Ternyata, suasana yang semacam itu justru lebih seru dan lebih santai.


Semoga kopdar-kopdar selanjutnya bisa lebih ramai dan lebih banyak lagi manfaat yang bisa kita tularkan serta praktekan demi kemajuan dunia menulis di Indonesia.

Mari membaca dan menulis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar